Impian Pergi ke Singapura

Beli tiket liburan H-3 keberangkatan memang impulsif banget ya kedengarannya. Tapi hal itu aku lakukan minggu lalu. Soalnya, kalau nggak dilaksanakan, sampai kapan aku nggak pernah main-main ke Singapura?

Iya, aku belum pernah menginjakkan kaki di Singapura kayak orang-orang kebanyakan. Pernah sih, tapi cuma sekadar transit di Changi Airport. Beruntung juga sempat main ke Jewel pas mau ke Taiwan karena transitnya agak lama.

Sumber: id.globalvoices.org

Jadi, aku cukup merasa senang karena salah satu impianku terwujud. Iya, nggak usah ketawain impianku yang pengin ke Singapura! Soalnya sudah ngidam banget sejak SMA. Dulu, kayaknya teman-temanku gampang banget ke luar negeri. Aku? Boro-boro luar negeri, ke luar Pulau Jawa aja nggak pernah! Dan iri banget kalau ada teman yang liburan—entah dalam atau luar negeri—terus pakai pesawat!

Dan setelah bertahun-tahun akhirnya aku kesampaian main ke Singapura. Sebenernya sih minggu lalu itu nggak kayak liburan ya, karena aku kebanyakan kalap dan shopping. Bener-bener deh magnet shopping-nya luar biasa banget. Aku memang ke beberapa tempat ikonik di Singapura, tapi nggak foto-foto sekali pun. Nggak tahu ya, rasanya pengin aja nikmatin jalan-jalan sendirian di sana. Terus aku juga sempat makan makanan khas sana juga, tapi nggak aku upload di medsos (ya kalo Google Maps nggak termasuk media sosial ya).

Tapi intinya sih, ternyata memang nggak ada yang tahu kapan impian kita bakal jadi nyata. Ya kayak kejadianku pergi ke Singapura ini. Dulu waktu sekolah, mana berani aku ngimpi jalan-jalan ke luar negeri? Eh, nggak tahunya pertama kali naik pesawat pun malah ke Turki. Terus pergi ke Singapura-nya setelah beberapa kali ke luar negeri. Mungkin Tuhan memang mengatur semuanya sedemikian rupa dengan alasan tertentu—yang mungkin juga nggak bakal pernah kita tahu alasannya.

Senang banget sih bisa ke Singapura. Apalagi uang penginapannya free, makanya aku berani pesan tiket Singapore Airlines buat ke sana. Abis, kalo macam pesawat kecil, ribet sama nambah uang bagasi dan segala macam.

Semoga nanti ada impian yang bisa aku ceklis lagi. Amin!